PALEMBANG, KNC,— Komunitas Cinta Film Indonesia (KCFI) Provinsi Sumatera Selatan secara resmi dikukuhkan oleh pengurus pusat KCFI Untuk masa bakti 2025–2028 yang digelar di Ruang Bina Praja Pemerintah Provinsi Sumsel, Sabtu (29/11/2025).
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sumsel, perwakilan Forkopimda, pengurus KCFI Pusat, Dewan Kesenian Sumsel (DKSS), Dewan Kesenian Palembang (DKP), komunitas seni, pegiat film, akademisi, serta para pelajar yang memiliki minat di bidang perfilman.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum KCFI Pusat, Budi Sumarno, yang menekankan besarnya potensi Sumatera Selatan dalam produksi karya film bertema sejarah, budaya, dan kearifan lokal.
“Sumsel memiliki kekayaan cerita yang luar biasa. KCFI harus menjadi wadah bagi sineas muda untuk mengubah kekayaan itu menjadi karya visual yang bernilai,” ujar Budi dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua KCFI Sumsel terpilih, Suterisno, SE, yang akrab disapa Yosep, menyampaikan komitmennya untuk membawa organisasi ini menjadi ruang kreatif yang inklusif bagi para pelaku film di daerah.
“Setelah pelantikan ini, kami akan langsung bergerak menyusun Roadmap Perfilman Sumatera Selatan, memperkuat kolaborasi antar komunitas, serta merancang produksi film dokumenter dan film cerita yang mengangkat sejarah lokal,” ungkap Yosep, Senin (17/11/2025).
Ia menambahkan bahwa pengurus KCFI Sumsel bertekad membangun ekosistem perfilman yang lebih solid, mulai dari pengembangan kompetensi sineas muda hingga membuka peluang showcase film di tingkat daerah maupun nasional.
Pelantikan ini diharapkan menjadi titik awal penguatan gerakan kreatif perfilman di Sumatera Selatan, sekaligus membuka kesempatan luas bagi generasi muda untuk berkarya dan berinovasi.
Foto: KCFI Sumsel
Editor: ARPAN
Kontributor: ARI
